Kamis, 24 Desember 2015

Cara Ampuh Seting Karburator PE 28 KW rasa Ori


   Karburator jenis  PE-28, boleh dibilang karburator yang serba guna. Banyak modifikator yang menggunakannya baik untuk road-race,drag bike,bahkan juga untuk harian. Saking larisnya, banyak produsen yang membuat replika atau yang lebih sering disebut dengan barang kw. Di toko-toko separepart dan asesoris banyak dijual barang ini, mulai yang ori seharga diatas 1 jutaan, kw1,kw2,kw3, dan seterusnya, hingga paling murah ada yang seharga 150 ribuan. Tentunya, semakin mahal harganya kualitasnya juga semakin bagus pula, dan biasanya karburator yang ori lebih  mudah untuk diseting.

   Jika anda membeli karburator PE-28 ori, biasanya hanya tinggal menyesuaikan pilot jet dan main jetnya saja menyesuaikan kebutuhan mesin. Tetepi jika anda beli karburator yang versi kw, ada beberapa hal yang harus dilakukan sebelum karburator siap pakai. Karena karburator yang kw sangat susah untuk diseting. Kalaupun dipaksakan untuk digunakan, hasilnya pasti jauh dari harapan, bahkan bisa jadi lebih parah dibanding saat memakai karburator bawaan. Maklum, namanya juga barang tiruan.

   Karburator PE-28 kw memiliki jarum skep yang terlalu kurus atau runcing, sehingga membuat kurva pengabutan bahan bakar menjadi tidak sesuai dengan kebutuhan mesin. Apalagi jika dipasang pada motor 4-tak yang membutuhkan pengabutan bahan bakar yang sangat halus. Solusinya, banyak mekanik yang mengakalinya dengan menggunakan jarum skep milik Honda GL-Pro. Tapi cara ini  membutuhkan ketrampilan khusus, karena harus melakukan banyak penyesuaian dalam pemasangannya.

   Bagi anda yang menginginkan cara instant, sekarang TDR sudah menyediakan repair-kit untuk PE-28. Di pasaran dijual seharga 100 – 150 ribuan. Lengkap dengan pilot jet, main jet, jarum skep, jarum pelampung, dan juga nozzelnya.

   Pemasangannya sangat mudah, tinggal plug and play karena memang dibuat khusus untuk karburator PE-28. bahkan mungkin bisa dicoba sendiri. Setingannya pun menjadi lebih mudah, tinggal menyesuaikan pilot dan main jetnya saja, terlebih jarum skepnya juga bisa distel naik turun. Jika telah menemukan setingan yang pas, karburator PE-28 kw ala TDR yang hanya bermodal kurang dari 400 ribuan ini , berani di adu dengan PE-28 ori yang harganya jutaan.

Selasa, 22 Desember 2015

Alternatif Kampas Kopling Untuk Tiger Revo


    Banyak pemilik Honda Tiger Revo yang mengeluh tentang peforma dan daya tahan kampas kopling. Maklum, dengan tenaga mesin yang cukup besar, sangat memungkinkan untuk terjadinya selip kopling. Apalagi jika gaya berkendara penggunanya hobi memainkan kopling saat riding. Ditambah lagi jika motor sering digunakan untuk menerobos kemacetan seperti Jakarta. Pastinya umur kampas kopling akan semakin pendek.

    Jika tujuannya hanya untuk mendongkrak peforma, sebenarnya sekarang ditoko-toko separepart sudah banyak yang menyediakan kampas kopling Tiger versi racing. Seperti merk TDR,CLD, dan sebagainya. Tetepi,perlu diingat bahwa barang-barang racing diproduksi hanya memaksimalkan peforma saja, dan kurang memperhatikan soal durability atau ketahanan. Artinya, umur pemakaian tidak akan bisa se-awet barang orinya. Maklum saja, karena memang diperuntukkan buat balap, tentunya kurang cocok jika digunakan  untuk harian.

    Bagi temen-temen para pengguna Tiger Revo, jika ingin mencari alternatif yang hemat dan jempolan, sebaiknya saya saranin menggunakan kampas kopling standard milik Kawasaki ZX 130 saja. Banyak yang sudah membuktikan, termasuk saya sendiri. Selain harganya yang relatif lebih murah dibanding kampas kopling ori Tiger, daya tahannya juga terjamin. Karena sama-sama barang produksi pabrikan, sehingga dijamin  aman buat harian.


    Untuk pemasangan tidak perlu khawatir, plug and play karena bentuk dan ukurannya sama persis. Tapi, agar tidak mubazir,sebaiknya jangan membeli satu set. Cukup beli eceran saja, karena ZX 130 menggunakan 5 lapis kampas, sedangkan Tiger hanya 4 lembar ditambah 1 kampas judder. Untuk kampas juddernya mau tidak mau tetap harus membeli orinya Tiger, karena ZX 130 tidak menggunakan judder spring.


   Untuk hasil lebih maksimal, temen-temen bisa coba tambahkan satu buah ring untuk masing-masing per koplingnya. Fungsinya, agar tekanan pada kampas lebih kuat dan merata, sehingga daya putaran yang dihasilkan mesin dapat tersalurkan dengan  sempurna. Selain kopling lebih responsf, hal ini juga dapat memperpanjang umur kampas, karena dapat meminimalisir terjadinya selip kopling.




Senin, 21 Desember 2015

Mendongkrak Akselerasi Tiger Revo



   Untuk perjalanan jauh atau touring, memang banyak yang mengakui ketangguhan Honda Tiger Revo. Dengan kapasitas mesin 200cc, sangat mumpuni untuk melintasi segala medan. Tetapi, jika digunakan untuk kondisi jalanan yang banyak kemacetan seperti di Jakarta, performa motor ini banyak yang mengeluhkan karena tarikan mesin di putaran bawahnya yang terlalu lambat.

   Maka dari itu, banyak pengguna Tiger Revo yang memaksimalkan power diputaran rpm rendahnya dengan mengganti karburator jenis PE 28mm. Karena karburator ini memiliki hentakan power yang lebih dahsyat jika dibandingkan dengan  karburator standar bawaan Tiger. Karburator PE 28mm, sejatinya adalah bawaan motor Honda NSR-SP 150. Satu-satunya motor 2-tak keluaran Honda yang dipasarkan di Indonesia. Karburator ini memiliki diameter venturi 28mm, lebih besar 2mm dari karburator standar Tiger Revo yang hanya 26mm.

   Untuk pemasangannya tidak perlu banyak perubahan, karena intake manifold Tiger juga menggunakan model klem, plug and play alias tinggal tancap. Mungkin hanya perlu sedikit perubahan pada kabel gas yang harus dipotong. Perlu diingat, karburator PE 28mm adalah karburator  2-tak. Sehingga terdapat lubang oli samping  di dekat  intake manifold. Jika dipasang dimotor 4-tak, maka lubang ini harus ditutup. Jika tidak, maka motor tidak akan bisa stasioner atau langsam.

   Untuk hasil yang lebih maksimal, sebaiknya ganti juga intake manifold dengan Suzuki Thunder 125. Karena manifold ori Tiger lubangnya terlalu besar, sehingga rawan terjadi kebocoran. Biasanya, jika dipaksakan manifold  akan cepat retak bahkan bisa sobek.

Untuk patokan  setingannya:
  • Pilot jet: 45. 
  • Main jet: 120 
  • Air screw 1 s/d 1,5 putaran.  


   Untuk mesin Tiger standard, banyak yang cocok menerapkan resep setingan diatas, tentunya jika mesin sudah di bore-up atau sudah dilakukan ubahan di bagian pengapian atau yang lain, akan membutuhkan setingan yang berbeda juga .
Baca juga:
 


Minggu, 20 Desember 2015

Solusi kenalpot Tiger Revo nembak





Pernahkah motor Tiger kesayangan anda mengeluarkan seperti suara ledakan dari kenalpot ?

    Jika jawabannya pernah, mungkin ini salah satu penyebabnya. Kebetulan, ini juga yang saya alami beberapa waktu yang lalu saat mengendarai Tiger revo keluaran 2009, yang sejak 2013 setia menemani kemanapun saya pergi.

    Sebenarnya banyak faktor yang dapat menyebabkan kenalpot mengeluarkan bunyi ledakan. Misalnya, busi setengah mati, karburator kotor, atau bensin tercampur air juga bisa. Namun, jika itu penyebabnya biasanya disertai dengan performa mesin yang menurun. Tapi, Jika performa motor anda masih seperti normal,tetapi saat gas di lepas atau saat melewati turunan kenalpot masih juga mengeluarkan suara ledakan, Mungkin komponen ini yang bermasalah.
   Honda menambahkan teknologi SASS (Secondary Air Supplay System) untuk motor keluaran 2007 keatas. Teknologi ini bertujuan untuk mengurangi polusi atau emisi gas buang yang dihasilkan oleh sistem pembakaran. Prinsip kerjanya adalah dengan cara memasukkan udara kedalam saluran pembuangan.

   Dalam kasus ini SASS mengalami kebocoran, sehingga gas aktif sisa pembakaran bercampur dengan oksigen yang bocor dan terjadilah ledakan. Kebocoran ini bisa disebabkan oleh kotoran atau bisa juga kerena komponennya memang sudah rusak. Kalau hanya masalah kotor, maka setelah dibongkar dan dibersihkan maka masalah sudah teratasi. Tetapi jika partnya yang rusak, ya tentu saja harus mengganti bagian  yang rusak tersebut, atau bahasa kerennya "lem biru" (lempar beli yang baru). Namun, untuk membeli sparepart ini harus merogoh kantong cukup dalam alias mahal. 

   Tapi, bukan orang Indonesia namanya kalau tidak pandai-pandai mengakali dan mencari solusi alternatif. Akhirnya, setelah konsultasi ke bengkel langganan, kami memutuskan untuk menonaktifkan sistem SASSnya. Dengan cara menutup lubang  saluran SASS. Toh di Honda Tiger keluaran 2000-an juga tidak menggunakan sistem ini, dan tidak ada masalah.

Berikut ini adalah langkah-langkah untuk mematikan sistem  SASS

Pertama, buka rangkaian siistem SASS dari mesin dengan cara membuka baut pengunci pipa.

Lihat gambar di samping.
 






Kemudian lepas selang penghubung, letaknya disebelah kiri, dekat kran bensin. Buka dengan menggunakan bantuan tang.

Lihat gambar di samping.








Setelah itu, tutp lubang pipa SASS dengan lem besi.

Lihat gambar di samping






Jika lem sudah kering, pasang kembali semua komponen.

    Dan jika semua sudah terpasang kembali, coba hidupkan motor anda dan test ride, Insyallah bunyi pistol dari kenalpot motor anda akan lenyap untuk selamanya.Sekian postingan dari saya kali ini , semoga bermanfaat.