Salah satu bagian dari Honda Tiger Revo yang sering dikeluhkan oleh para pemiliknya adalah gir belakang. Kancing pengunci gir belakang Tiger Revo masih sama
seperti yang diterapkan pada Honda CB, GL-100,dan GL-series. Keempat baut gir hanya ditancap
di karet dumper yang berbentuk bulat, kemudian ditahan dengan sebuah ring pengunci
model spy.
Dengan kapasitas mesin 200cc, tentunya hentakan tenaga yang
diterima gir belakang sangat besar. Sehingga perangkat ini sering sekali
bermasalah. Bagian yang paling sering rusak adalah karet dumper. Tidak hanya berhenti disitu, pemakaian diatas dua tahunbiasanya daging tromol untuk dudukan spy pun akan mengalami keausan. Sehingga gir akan longgar, oblak, bahkan ada beberapa kasus yang lepas saat dipakai riding. Tentu saja ini hal yang sangat berbahaya bagi pengendara.

Bagi mereka yang tidak berpikir panjang, biasanya langsung menempuh jalan pintas dengan cara membuatkan ulir pada tromol, kemudian gir belakang di baut langsung dengan tromol.
Tapi, cara ini sangat tidak direkomendasikan. Karena ini artinya gir tidak
lagi menggunakan peredam
(dumper). Efeknya, motor akan terasa getar saat digunakan dan saat perpindahan gigi juga terasa kasar. Jika ini digunakan dalam waktu yang lama,
sangat memungkinkan as gir depan yang kalah. Yang lebih menakutkan lagi bisa menyebabkan gigi transmisi
bisa ompong.
Tetapi jangan khawatir, kali ini saya akan membagikan tips yang sudah saya terapkan di motor sejak 2015 dan alhamdulillah masih aman hingga saat ini. Solusinya adalah dibawa
ketukang bubut. Kemudian minta untuk dibuatkan penahan yang nantinya di baut dengan
tromol untuk menahan gir (lihat gambar di bawah). Caranya,
buatkan dulu plat besi untuk penahan girnya, bisa juga menggunakan gir bekasagar lebih mudah penyesuaiannya. kemudian buatkan ulir pada tromol, posisinya diantara lubang-lubang karet
dumper. Jangan lupa buatkan juga bos (
bushing) agar ada space bebas untuk girnya, sehingga gir tidak terjepit dan
dumper tetap berfungsi normal. Gambarnya kurang lebih seperti di bawah ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar